Tak hanya butuh komunikasi yang lancar untuk mampu berumah tangga, tapi juga mampu mengetahui cara mengatur keuangan rumah tangga. Kemampuan mengatur keuangan rumah tangga memang perlu dilatih, tidak bisa ahli secara langsung, untuk itu, Anda harus mulai dari sekarang. Dengan mengetahui trik cara mengatur keuangan rumah tangga dengan gaji yang minim, maka Anda mulai mengelola finansial dengan sehat.

Apakah Anda harus menunggu gaji besar untuk mampu mengelola keuangan rumah tangga? Tentu tidak, justru mulai lah dari pendapatan berapapun yang Anda miliki dan mulai ketahui cara mengatur keuangan rumah tangga. Kemampuan mengelola uang dalam rumah tangga sangatlah penting terlebih lagi jika kondisi keuangan di masa pandemi seperti sekarang ini. Banyaknya pengeluaran dan kebutuhan yang mendesak bisa membuat kondisi keuangan keluarga hilang arah. Untuk itu, ada beberapa tips cara mengatur keuangan rumah tangga bagi Anda yang memiliki penghasilan minimal berikut ini:

Cara Mengelola Keuangan Rumah Tangga yang Tepat

  1. Buat Pembukuan Bersama Pasangan

Di awal Anda mulai belajar mengelola keuangan rumah tangga, biasakan catat semua pengeluaran dan juga pendapatan Anda dan pasangan. Dengan terbiasa mencatat semua pengeluaran, maka Anda dan pasangan bisa melacak kemana saja penghasilan digunakan. Pembukuan atau pencatatan keuangan rumah tangga ini bisa dilakukan setiap 1 bulan, dimulai dari awal bulan atau saat Anda gajian.

Setelah Anda mendapatkan gaji atau penghasilan, maka catat semua pengeluaran yang terencana maupun tidak terencana. Pengeluaran terencana (pasti dikeluarkan) seperti membayar tagihan listrik, PDAM, cicilan mobil atau rumah, sedangkan pengeluaran tidak terencana seperti belanja ke minimarket, jajan makanan online, belanja online, hingga membayar parkir kendaraan.

Apakah harus semua dicatat? Ya, jika Anda ingin mendapatkan data yang real, maka berapapun pengeluaran rumah tangga harus tetap dicatat. Terkadang pengeluaran yang terasa kecil seperti membayar parkir, jajan di pinggir jalan, dll bisa pelan-pelan membuat pengeluaran membengkak karena tidak terpantau. Maka, penting sekali untuk mulai membiasakan diri mencatat semua pengeluaran rumah tangga.

  1. Rancang Anggaran Rumah Tangga Terperinci

Pengeluaran kecil yang membuat tabungan bocor halus memang tak terasa, tapi dampaknya sangat luar biasa. Mungkin Anda tidak menyadari kemana saja selama ini penghasilan Anda habis, karena mungkin anggaran rumah tangga tidak tercatat secara terperinci. Dengan mencoba cara mengatur keuangan rumah tangga dengan membuat anggaran, maka Anda dan pasangan bisa lebih mudah mengelola keuangan. Catat pengeluaran yang akan terjadi di bulan depan, misalnya belanja bulanan, bayar tagihan listrik, bayar cicilan mobil atau rumah, dll.

Baca juga:  Penyebab Terjadinya Perpajakan Berganda Internasional

Setelah pengeluaran wajib masuk kedalam anggaran rumah tangga, maka selanjutnya hitung dana yang masih Anda miliki untuk nantinya dialokasikan ke pengeluaran lain. Sebaiknya, buatlah skala prioritas yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Skala prioritas ini mampu mempermudah finansial rumah tangga sehingga apa yang Anda butuhkan bisa segera terpenuhi.

  1. Buat Daftar Prioritas Keuangan

Tak hanya untuk keuangan pribadi, dalam cara mengatur keuangan rumah tangga juga sangat dibutuhkan kemampuan menyusun prioritas keuangan. Buatlah daftar prioritas setiap bulannya. Biasanya setiap bulan, prioritas pasangan bisa berubah-ubah sesuai kondisi rumah tangga dan kebutuhan, misalnya dibulan ini prioritas Anda adalah membeli kebutuhan anak, dibulan depan kebutuhan anak sudah terpenuhi, dan ganti dengan prioritas kebutuhan istri, dsb.

Penting sekali untuk juga mengkomunikasikan prioritas keuangan rumah tangga ini bersama pasangan, sehingga Anda bisa dengan nyaman menyusun daftar ini. Pastikan juga prioritas keuangan rumah tangga ini dimulai dari hal yang paling penting (pokok atau urgent) atau paling dibutuhkan. Dengan begitu, setiap Anda ingin mengeluarkan uang, Anda harus mengecek daftar prioritas ini agar pengelolaan tetap efektif.

  1. Ubah Kebiasaan Lebih Hemat

Kemampuan mengelola keuangan tak melulu soal angka, tapi juga perilaku hingga kebiasaan manusia. Jika gaji Anda minim atau pas-pasan, maka mulailah untuk menghemat pengeluaran sehari-hari. Hal sederhana misalnya saat makan siang di kantor, mungkin Anda terbiasa jajan di kantin atau restoran, coba ubah kebiasaan ini dengan membawa bekal dari rumah. Kebiasaan membawa bekal dari rumah ini tentu bisa lebih hemat daripada harus setiap hari makan di restoran. Selain lebih hemat, membawa bekal ke kantor dari rumah juga lebih sehat. Anda bisa tahu apa saja bahan-bahan yang dipakai untuk makan siang, sehat dan higienis tentunya.

Jika tidak bisa membawa bekal setiap hari, Anda bisa membuat jadwal hari apa saja Anda bisa jajan di luar kantor. Misalnya, Anda bisa tetap makan di restoran tapi hanya seminggu sekali atau mulai dari seminggu dua kali. Tak perlu rencana yang drastis, Anda bisa mencoba kebiasaan ini pelan-pelan saja. Maka, Anda pun akan mulai terbiasa hidup hemat lewat kebiasaan sehari-hari.

  1. Ubah Gaya Hidup
Baca juga:  Ladies! Ini 5 Perempuan Terkaya Di Dunia yang Wajib Kalian Tahu!

Salah satu cara mengatur keuangan rumah tangga bagi Anda dengan gaji minim adalah dengan mengubah gaya hidup. Siapa sangka bahwa gaya hidup yang berlebihan bisa berdampak negatif bagi kondisi keuangan keluarga. Umumnya, lingkungan yang membawa kita kedalam kondisi gaya hidup yang tidak sebanding dengan pendapatan, disinilah Anda harus kuat terhadap godaan.Jika saat berpergian ke mall bersama teman atau pasangan, bukan berarti Anda juga harus berbelanja, terkadangan window shopping pun bisa sangat menghibur.

Tak hanya itu, ubah pola pikir untuk tidak ikut-ikutan dengan lingkungan Anda. Mereka yang menggunakan barang branded, maka bukan berarti Anda juga harus memiliki level yang sama dengan mereka. Coba ubah mindset Anda dengan apa yang orang lain punya artinya saya tidak harus punya juga. Nikmati kehidupan sederhana yang lebih efisien.

Atur Keuangan Bisnis & Rumah Tangga

Jika Anda adalah juga pasangan yang berbisnis UMKM, maka kemampuan pengelolaan uang juga harus Anda miliki. Selain mengatur keuangan pribadi rumah tangga, Anda juga harus memisahkan cara mengatur keuangan bisnis rumah tangga. Keduanya tidak boleh digabungkan, karena dikhawatirkan nantinya Anda akan semakin bingung dan cash flow bisnis kurang lancar.

Apalagi jika dalam bisnis UMKM yang Anda jalani, Anda memiliki banyak transaksi yang butuh pencatatan keuangan yang terperinci. Maka, hal ini harus menjadi laporan keuangan tersendiri yang nantinya bisa menjadi acuan progress bisnis Anda, apakah berkembang atau stuck?

Jika Anda ingin membuat bisnis semakin maju dan berkembang, salah satu hal yang bisa Anda lakukan adalah dengan melakukan pinjaman modal usaha dengan jaminan properti. Siapa sangka kalau properti yang Anda miliki kini bisa ikut mendukung kemajuan bisnis usaha kecil menengah. Lewat Lancar by Danamas, Anda bisa mendapatkan modal usaha dengan jaminan properti lebih mudah. Tak perlu risau dengan biaya admin dari Lancar by Danamas, karena biaya admin yang relatif rendah 1%-2% tetap tidak akan mengganggu cash flow bisnis Anda.

Tertarik untuk ekspansi bisnis Anda lebih maju dengan cepat? Anda bisa coba simulasikan pinjaman modal di kalkulator pinjaman Lancar by Danamas. Cek berapa nilai properti Anda dan sebesar apa modal usaha yang bisa Anda dapatkan. Dengan tenor minimal 1 tahun dan hingga maksimal 10 tahun tentu mempermudah Anda untuk membayarnya sesuai kemampuan bukan?

Bagikan: