
Saat ini belanja online sedang diminati oleh masyarakat karena menawarkan harga yang murah dan potongan harga, apalagi di kondisi pandemi saat ini masyarakat tidak ingin khawatir untuk keluar rumah. Sekarang belanja online hanya tinggal menekan smartphone di ujung jari Anda.
Laporan People’s Minds, menurut Analytic Data Advertising (ADA), aktivitas belanja online meningkat 400% sejak Maret 2020 akibat pandemi ini. Bank Indonesia (BI) mencatat transaksi pembelian e-commerce pada Maret 2020 mencapai 98,3 juta transaksi. Jumlah ini meningkat 18,1% dibandingkan Februari.
Dengan bertambahnya pembeli, penjual juga bertambah sehingga semakin banyak pesaing dalam dunia belanja online. Jika Anda adalah salah satu penjual online dan produk yang Anda tawarkan tidak laku karena pesaing Anda terlalu banyak, saya punya beberapa tips agar produk Anda laku dan menghasilkan keuntungan.
Pengumuman. Gesek ke bawah untuk melanjutkan
Tips pertama, temukan alasan mengapa orang mau membeli produk Anda. Produk anda lebih murah dan lebih baik dari kompetitor atau mungkin produk anda limited edition untuk menarik perhatian masyarakat untuk membeli produk anda. Namun, murah dan bagus saja tidak cukup untuk meyakinkan pelanggan Anda, jika menurut Anda produk Anda murah, maka bisa saja pesaing Anda menjual harga modal dan mendapatkan keuntungan cashback ongkos kirim sehingga Anda kalah perang harga. Dan juga jika menurut Anda produk Anda bagus, penjual lain juga mengatakan bahwa produk mereka bagus juga.
Tips kedua, temukan dan teliti apa yang diinginkan pelanggan Anda. Tips kedua adalah cari tahu apa yang pelanggan Anda inginkan, jika setelah membeli produk Anda keinginan pelanggan Anda terpenuhi. Dan apa yang terjadi jika mereka tidak membeli produk Anda.Misalnya, orang yang membeli mobil mewah tidak hanya membeli mobil untuk dikendarai, tetapi juga untuk diakui sebagai orang kaya dan sukses. Pembeli juga tidak peduli jika Anda menjadi kaya setelah membeli produk Anda, mereka hanya berusaha memenuhi kebutuhan dan keinginannya yang tidak terbatas.
Tips ketiga, carilah hal-hal yang membedakan produk Anda dengan yang lain. Jika produk Anda sama dengan produk pesaing Anda, pikirkan hal-hal yang membuatnya berbeda dari produk lain. Anda dapat memberikan diskon atau bonus kepada pembeli. Misalnya Anda menjual obat pembakar lemak dan memberikan bonus kepada pelanggan berupa buku edukasi cara menurunkan berat badan. Cara ini efektif karena selain membeli produk Anda, pelanggan juga mengetahui cara menurunkan berat badan melalui buku yang menjadi bonus saat membeli obat pembakar lemak.
Itulah beberapa tips jualan online agar cepat laku, semoga tips ini membantu anda berjualan online di masa pandemi ini.