
Kata ekonomi selalu dapat kita dengar dalam kehidupan kita sehari-hari, bahkan kata ekonomi juga banyak digunakan dalam kiasan halus untuk menentukan posisi keuangan dan tingkat kesejahteraan seseorang, seperti istilah ekonomi menengah ke bawah yang artinya antara ekonomi sederhana. dan miskin, ekonomi menengah ke atas berarti antara sederhana dan kaya. Ekonomi selalu dibicarakan setiap hari sehingga selalu disiarkan di televisi dan media tertulis.
Ekonomi sebenarnya berasal dari bahasa Yunani, yang berasal dari pecahan kata Oikos dan Nomos atau Nemein, Oikos artinya Keluarga, Nomos atau nemein artinya peraturan, jadi kata Economy memiliki Arti/Pengertian Aturan untuk mengatur keluarga, Sedangkan yang diatur dalam rumah tangga meliputi cara memperoleh penghasilan dan cara mengatur penggunaan penghasilan. Oleh karena itu Ilmu Ekonomi merupakan ilmu yang mempelajari usaha yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan manusia guna memperoleh kesejahteraan dan kemakmuran dalam kehidupan. Yang mempengaruhi perekonomian selalu meliputi kelangkaan dan keterbatasan, kebutuhan manusia dan sarana pemenuhan kebutuhan manusia.
Kelangkaan/Keterbatasan,Saya akan menjelaskan arti kelangkaan dengan sejarah penggunaan listrik di rumah saya, saya menggunakan listrik untuk berbagai peralatan saya seperti laptop, komputer, handphone, televisi, AC, kulkas, DVD, blender, lampu penerangan baik di luar maupun di dalam rumah, dispenser dan penanak nasi. Suatu hari, saya dan istri saya pulang agak larut malam, sebelumnya kami lupa makan malam di luar, jadi sesampainya di rumah, istri harus menanak nasi dengan rice cooker, memanaskan air dengan dispenser, menggiling paprika di blender, dengan kulkas menyala 24 jam sehari, saya yang pagi harus melaporkan pekerjaan saya, menyalakan notebook dan komputer bersamaan dengan charger yang terhubung ke listrik, anak saya menyalakan televisi untuk menonton DVD yang baru dibelinya, hpnya dicharge, lampu luar dan dalam menyala semua, saat ini istri saya masuk ke ruang setrika, nyalakan setrika untuk menata pakaian yang akan kita pakai besok, tiba-tiba gelap. lampu padam, saya coba nyalakan lagi dengan saklar penghubung antar kabel dari tiang ke rumah saya, tapi saklarnya mati, tapi tetap mati ketika saya lepas, tiba-tiba saya suruh anak saya putuskan sambungannya televisi dan dvd, setelah itu saya menekan tombol lampu dan hidup kembali, dari kejadian itu saya jadi paham bahwa ketika saya menggunakan listrik yang melebihi kapasitasnya (KWH) lampu mati secara otomatis, sehingga untuk menyalakannya saya harus menyesuaikan penggunaan dengan kapasitas listriknya.
Saya mengerti bahwa alat pemuas manusia yang disebut listrik memiliki keterbatasan dan dibatasi oleh alam, sedangkan kebutuhan manusia akan listrik mencakup banyak kebutuhan lainnya, kelangkaan/keterbatasan alat pemuas kebutuhan dan kebutuhan manusia yang tidak terbatas adalah akar permasalahan ekonomi. Kelangkaan/Keterbatasan adalah ketidakseimbangan antara ketersediaan barang dan jasa sebagai cara untuk memenuhi kebutuhan dan kebutuhan manusia, hal ini biasanya disebabkan oleh beberapa faktor yaitu keterbatasan sumber daya alam, produsen terbatas, keserakahan manusia, bencana alam, pertumbuhan penduduk dan pembangunan di ilmu pengetahuan dan teknologi, faktor-faktor inilah yang menyebabkan kelangkaan dan keterbatasan.
Pengumuman. Gesek ke bawah untuk melanjutkan
kebutuhan manusia, Manusia dianugerahi akal, nafsu, dan panca indera oleh Tuhan. Hal inilah yang membuat manusia semakin hari semakin berkembang, termasuk kebutuhannya. Kebutuhan ini berarti keinginan untuk memperoleh sesuatu, baik barang maupun jasa. Seiring bertambahnya jumlah penduduk, taraf hidup masyarakat meningkat, ilmu pengetahuan dan teknologi maju, secara otomatis meningkatkan permintaan akan makanan dan berbagai hal. Kita dapat mengelompokkan jenis kebutuhan manusia ini menurut tingkat kepentingan, sifat, waktu, dan subjeknya.
Menurut tingkat kepentingannya, kebutuhan manusia dibagi menjadi 3 (tiga) kebutuhan: Primer (Dasar), Sekunder (pelengkap ke dasar) dan Tersier (mewah). Menurut kodratnya, kebutuhan manusia terbagi menjadi 2 (dua) yaitu, kebutuhan jasmani (kebutuhan yang harus dipenuhi oleh manusia agar dapat hidup), Kebutuhan Spiritual (kebutuhan yang berkaitan dengan kerohanian, yang jika tidak dipenuhi akan menimbulkan kekecewaan. bagi manusia Menurut waktunya, kebutuhan manusia terbagi menjadi 2 (dua), yaitu kebutuhan sekarang dan kebutuhan yang akan datang.
membutuhkan Alat Pemenuhan, adalah sesuatu yang berupa barang dan jasa yang berfungsi untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam kehidupan, baik bentuk maupun bentuknya.