Pernahkah Anda mendengar tentang metode abadi? Metode perpetual adalah salah satu metode yang digunakan untuk mencatat transaksi yang terjadi pada perusahaan dagang Anda selain metode periodik. Metode perpetual bisa menjadi pilihan untuk digunakan jika Anda memiliki bisnis.
Memulai bisnis atau perusahaan bukanlah hal yang mudah. Banyak orang lebih memilih memiliki pekerjaan tetap karena pendapatan yang didapat dari bisnis juga tidak menentu. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi bisnis Anda. Oleh karena itu, jika ingin memulai bisnis, Anda harus fokus sejak awal. Apapun yang Anda lakukan, kunci sukses hanya satu, yaitu konsistensi. Selain itu, Anda juga harus mempersiapkan diri dengan baik. Anda tidak dapat membangun bisnis secara spontan atau hanya untuk bersenang-senang.
Untuk membangun bisnis, Anda harus memiliki rencana tentang apa yang ingin Anda lakukan. Anda juga harus fokus pada satu bisnis saja. Lebih baik lagi jika bisnis tersebut adalah sesuatu yang Anda sukai. Jika Anda menyukai apa yang Anda jual dan memahaminya, akan lebih mudah bagi Anda untuk memahami dan mengeksekusinya. Jadi Anda juga harus konsisten dengan itu. Tentu saja, bisnis akan mengalami pasang surut, tetapi penting untuk tetap fokus, konsisten, dan terus bergerak maju.
Banyak hal yang harus Anda lakukan dalam menjalankan bisnis. Seperti riset, menentukan struktur bisnis dan menulis rencana bisnis. Sebaiknya Anda sudah menyiapkan modal terlebih dahulu. Jangan terburu-buru untuk memulai bisnis. Anda juga harus memiliki visi dan misi yang ingin Anda kejar dan berpegang teguh pada itu. Selain itu, Anda juga perlu memiliki sistem pencatatan yang baik.
Pendapatan pendaftaran juga dapat berdampak pada berapa banyak pendapatan yang Anda miliki. Karena saat mendaftarkan waktu masuk dan keluar barang, Anda. menjual barang secara optimal. Selain itu, nilai stok barang juga dapat memengaruhi pendapatan Anda. Selain itu, saat kita melakukan pendaftaran, kita akan dapat melihat dengan jelas stok yang kita miliki, dengan cara apapun. Catatan persediaan yang baik dapat memanfaatkan aset perusahaan yang ada dengan sebaik-baiknya. Jangan sampai penjualan barang yang keluar sesuai dengan jumlah barang yang tersisa di gudang.
Ada beberapa manfaat dan kegunaan yang Anda dapatkan ketika melakukan metode pencatatan inventarisasi barang yang Anda miliki, yaitu:
- Memudahkan untuk melihat ketersediaan barang yang masih ada
- Mengurangi risiko kehilangan dan kekurangan stok jika permintaan tinggi
- Memberikan data barang yang banyak diminati atau sebaliknya
- Lihat arus barang masuk dan keluar sehingga Anda bisa memperkirakan kondisinya.
- Menghitung laba atas barang masuk dan keluar
Di perusahaan komersial, ada dua metode yang digunakan. Yang pertama adalah metode periodik atau disebut juga metode. Sedangkan yang kedua adalah metode perpetual. Pada kesempatan kali ini akan dibahas mengenai metode perpetual.
Apa itu metode abadi?
Metode perpetual atau disebut juga dengan metode akuntansi adalah suatu metode dimana transaksi dicatat setiap saat, baik transaksi barang masuk maupun keluar. Dengan metode ini, Anda tidak perlu melakukan perhitungan fisik barang atau melakukan inventarisasi karena dibuat dengan metode perpetual. Dengan metode perpetual, Anda dapat melihat berapa banyak persediaan yang tersisa melalui buku besar.
Metode perpetual umumnya digunakan untuk mencatat item bernilai tinggi. Mengapa? Karena barang bernilai tinggi biasanya lebih mudah untuk mencatat ketersediaannya di gudang. Barang-barang seperti mobil, sepeda motor, furnitur atau elektronik. Ketersediaan dapat dilihat pada pendaftaran yang Anda lakukan. Jika Anda membeli saham hari ini dan menjual sebagian keesokan harinya, Anda dapat langsung melihat sisa stok karena menggunakan metode periodik, yaitu metode pencatatan yang hanya mencatat transaksi dalam jangka waktu tertentu.
Metode Perpetual juga memiliki beberapa ciri, yaitu:
- Pembelian barang dagangan akan didebet ke akun persediaan, sedangkan kas atau hutang dagang akan dikreditkan.
- Retur pembelian, biaya transportasi, potongan pembelian, dan pengurangan harga didebit dari akun persediaan.
- Harga pokok penjualan (CPP) dicatat dengan mendebet akun harga pokok penjualan dan mengkredit persediaan.
Melalui metode perpetual, Anda dapat menemukan tiga hal yaitu Harga Pokok Penjualan, Laba Kotor, dan Persediaan Akhir. Jadi Anda bisa menggunakan metode perpetual ini untuk ketiga metode yang digunakan untuk menilai ketersediaan aset yaitu.
-
Metode FIFO abadi (Pertama masuk pertama keluar)
Seperti yang dimaksud dengan first in first out, metode FIFO adalah metode penilaian persediaan, yaitu barang yang masuk lebih dulu adalah barang yang juga dijual terlebih dahulu. Seperti ketika Anda membeli inventaris dari pemasok, Anda harus menjual barang tersebut secepat mungkin. Cara ini umumnya digunakan oleh perusahaan dengan barang yang trennya cepat berubah atau memiliki jangka waktu tertentu untuk dikonsumsi, seperti obat, makanan.. Metode FIFO perpetual digunakan agar kualitas produk tetap terjaga dengan baik. Selain itu, pos-pos yang dicatat dengan metode FIFO seringkali mengalami fluktuasi yang besar.
-
Metode Perpetual LIFO (Terakhir masuk pertama keluar)
Berbeda dengan FIFO, LIFO yang merupakan singkatan dari last in, first out, merupakan metode dimana barang yang terakhir masuk dapat dijual terlebih dahulu. Cara ini sering digunakan oleh perusahaan yang menjual barang yang tidak memiliki jangka waktu pemakaian tertentu. Oleh karena itu, barang yang dijual di awal mungkin merupakan barang yang baru dibeli. Bisa jadi karena sedang trending atau viralnya barang tersebut sehingga stock yang dibeli sejak awal masih bisa disimpan untuk dijual di kemudian hari.
-
Metode Registrasi Rata-Rata Abadi
Metode rata-rata perpetual, seperti namanya, berada di antara metode FIFO dan LIFO. Dalam metode ini, transaksi barang keluar tidak memperhitungkan persediaan barang dagang masuk, baik di awal maupun di akhir. Perusahaan yang biasa menggunakan metode rata-rata perpetual adalah perusahaan yang menjual barang dagangan yang harganya sering berfluktuasi, seperti toko alat tulis.
Oleh karena itu, artikel-artikel di atas adalah cara-cara yang bisa Anda gunakan untuk mencatat persediaan dan mencatat nilai barang. Anda harus memiliki catatan inventaris yang baik agar bisnis Anda dapat berjalan dengan maksimal. Jadi, jika Anda memiliki bisnis sendiri, Anda juga bisa menggunakan SmartSeller. Dengan SmartSeller, Anda dapat mengelola transaksi Anda di berbagai saluran, Anda juga dapat mengelola dan mengekspor dan mengimpor produk, dan juga memantau inventaris toko Anda saat bepergian. Banyak sekali manfaatnya bukan? Dengan begitu, Anda bisa melayani pelanggan dengan lebih baik lagi. Untuk informasi lengkapnya, cek di sini!